skip to main | skip to sidebar
Posting Lama Beranda

Sekilas Seskoad

Sekilas Seskoad



Visi & Misi Seskoad

VISI SESKOAD :

“Menjadi lembaga pendidikan tertinggi dan pengkajian strategi TNI AD yang terbaik, terhormat dan disegani”

MISI SESKOAD :

1. Mendidik dan mengembangkan Perwira TNI AD yang memiliki moral kejuangan Sapta Marga

2. Mendidik dan mengembangkan Perwira TNI AD yang memiliki keluasan wawasan, kemampuan berfikir analitis-kritis kemasa depan, serta memiliki fisik yang prima

3. Mendidik dan mengembangkan kemampuan Perwira TNI AD dalam olah yudha operasi darat

4. Mengembangkan kemampuan pengkajian dan perumusan strategi tingkat matra darat

5. Mengembangkan kepedulian moral, intelektual civitas akademika Seskoad dan membangun hubungan dengan Perguruan Tinggi di Indonesia dalam menyikapi perkembangan dunia luar berdasarkan prinsip kemitraan, kesetaraan dan kebersamaan

6. Pengabdian terhadap masyarakat
 

Format kir intel

RAHASIA

  SEKSI–1/INTEL BRIGIF 15 
  CIMAHI (2859 )
  020800 MEI 20 A  
PERKIRAAN INTELIJEN NO 02
Penunjukan : Peta :
  Kedar :
  Tahun :
  Lembar :
Daerah Waktu :

1.TUGAS POKOK  
 SI-A-BI-DI-ME

2.KEADAAN DAERAH OPERASI  
a.Cuaca  
1)Keadaan yang berlaku  
2)Pengaruh terhadap cara bertindak musuh  
3)Pengaruh terhadap cara bertindak sendiri  
 
b.Medan  
1)Keadaan yang berlaku 
2)Pengaruh terhadap cara betindak musuh  
3)Pengaruh terhadap cara bertindak sendiri  
 
  c.Karla
1)Keadaan yang berlaku 
2)Pengaruh terhadap cara bertindak musuh  
3)Pengaruh terhadap cara bertindak sendiri  

3.KEADAAN MUSUH  
  a.Disposisi  
  b.Komposisi  
  c.Kekuatan
1)Pasukan yang terlibat  
2)Pasukan yang memperkuat  
3)Udara  
4)Nubika 
5)Gerilya 
  d.Kegiatan penting yang baru lalu dan sedang berlaku  
  e.Keganjilan dan kelemahan 
  1)Personil Keadaan moril  
  2)Intelijen Giat intel 
  3)Operasi Penguasaan mdn ops 
  4)Log Keadaan logistik
  5)Teritorial Giat dan duk masyarakat
  6)Tokok Puan kelemahan Pim / Staf

4.KEMAMPUAN MUSUH  
a.Pertelaan  A Bi Di Bra utk tiap kemampuan 
  1)Menyerang 
  2)Bertahan 
  3)Memperkuat 
  4)Menghambat 
  5)Mundur 
  6)Udara
  7)Nubika 
  8)Gerilya

b.Analisa dan diskusi 
1)Analisa.  
  2)Diskusi  
 
5.Kesimpulan  
a.Pengaruh daerah operasi terhadap cara bertindak sendiri  
b.Kemungkinan cara bertindak musuh  
c.Kerawanan musuh  

  KASI-1/ INTEL


  JOSHUA
  MAYOR INF NRP 32222 

RAHASIA

RANGKUMAN

I. PILIHAN TUNGGAL

1. Suatu pasukan dikeluarkan oleh suatu satuan untuk melaksanakan tugas pengintaian tugas pertempuran maupun kombinasi kedua tugas tersebut adalah :
a. Patroli d. Gerilya
b. Insurjensi e. Lawan gerilya
c. Intelpur

2. Suatu patroli yang ditugaskan untuk mengumpulkan keterangan yang baru atau meyakinkan keterangan yang sudah diperoleh sebelumnya :
a. Patroli tempur d. Patroli jarak jauh
b. Patroli pengintai e. Patroli keamanan
c. Patroli jarak dekat

3. Suatu patroli yang ditugaskan untuk melaksanakan pengamanan gangguan :
a. Patroli jarak dekat d. Patroli jarak jauh
b. Patroli pengintaian e. Salah semua
c. Patroli tempur

4. Tugas-tugas yang dapat diberikan pada patroli pengintaian :
a. Penyergapan c. Pengamanan personel
b. Penghadangan d. Memelihara kontak dengan musuh
e. Pengamatan dan pengintaian terhadap sasaran titik dan medan

5. Tugas-tugas yang dapat diberikan pada patroli pertempuran :
a. Penelitian route d. Penyergapan
b. Pengamatan sasaran daerah e. Pengintaian daerah dan titik
c. Pengamatan titik

6. Komandan yang mengeluarkan patroli bertanggungjawab untuk :
a. Melaksanakan tugas patroli d. Menentukan alat kendali
b. Merencanakan dan mempersiapkan dengan teliti
c. Melaporkan hasil patroli e. Seluruh jawaban salah

7. Suatu tempat di daerah kawan dimana patroli dapat berkumpul kembali bila terpaksa terpencar sebelum mencapai titik berkumpul perjalanan pertama :
a. Titik berkumpul awal d. Titik berkumpul akhir
b. Titik berkumpul perjalanan e. Titik pencar
c. Titik berkumpul sasaran

8. TB yg terletak antara TB awal & TB sas atau antara TB sas dengan TB akhir disebut :
a. Titik berkumpul awal c. Titik berkumpul sasaran
b. Titik berkumpul perjalanan d. Titik berkumpul akhir

9. S/ titik berkumpul didekat sas yg digunakan oleh pat untuk melaks persiapan akhir kegiatan di sas :
a. Titik berkumpul awal d. Titik berkumpul akhir
b. Titik berkumpul perjalanan e. Titik pencar
c. Titik berkumpul sasaran
10. Suatu titik berkumpul yang digunakan oleh patroli untuk melaks persiapan memasuki daerah kawan :
a. Titik berkumpul awal d. Titik berkumpul akhir
b. Titik berkumpul perjalanan e. Titik pencar
c. Titik berkumpul sasaran

11. Daerah penghadangan adalah :
a. Suatu bagian medan dimana penghadangan dilakukan
b. Bag medan di daerah penghadangan yang diduduki secara phisik oleh penghadangan 
c. Bag dari daerah penghadangan dimana temb dipusatkan untuk menjebak musuh 
d. Bag dari daerah penghadangan dimana temb dipusatkan untuk menghancurkan musuh
e. Bag dari daerah penghadangan dimana temb dipusatkan untuk mengisolasi musuh

12. Kedudukan penghadangan adalah :
a. Suatu bagian medan dimana penghadangan dilakukan
b. Bag medan di rah Dang yg diduduki secara phisik oleh Dang.
c. Bag dr rah penghadangan dimana tembakan dipusatkan untuk menjebak musuh 
d. Bag dr rah penghadangan dimana temb dipusatkan untuk menghancurkan musuh
e. Bag dr rah penghadangan dimana temb dipusatkan untuk mengisolasi musuh

13. Pur yg terjadi krn adanya p’jumpa antara 2 psk yg berlawanan pd saat yg tdk terduga :
a. Pertempuran perjumpaan
b. Penghadangan
c. Penyergapan
d. Aksi hambat
e. Serangan pokok

14. Bentuk manuver dalam serangan antara lain kecuali :
a. Penerobosan
b. Pelambungan tunggal
c. Pelambungan rangkat
d. Peningkaran
e. Aksi hambat

15. Pelaksanaan perembesan infiltrasi pada tahap IV adalah :
a. Gerakan menuju daerah sasaran
b. Gerakan dari DP ke GA
c. Dititik temu (TT) atau pemeriksaan
d. Dititik berkumpul (TB) akhir
e. Dipangkal serangan

16. Gelombang penyeberangan sungai ke tiga pada pelaksanaan serangan disungai adalah :
a. Semua peleton senapan dari kompi penyerang termasuk unsur yang dibawah perintah kepada peleton.
b. Unsur pengintaian dari kompi bantuan eselon yang diajukan dari pos Komando, Pos long Yon, Ton keamanan dan anggota yang mengunsi mesin
c. Pok Koki, Ton Ban Jatban yang dibawah perintah kompi dan peninjau depan mortir dan artileri
d. Kelompok khusus
e. Unsur lain yang belum diberangkatkan

17. Tugas kavaleri dalam pertahanan
a. Tembakan barase
b. Melindungi pos depan tempur (PDT)
c. Tembakan konsentrasi
d. Tembakan dalam kedudukan 
e. Melaksanakan serangan balas bersama Infanteri

18. Sarana pengendalian dalam serbal adalah sebagai berikut kecuali :
a. Titik berkumpul 
b. Titik berkumpul sasaran
c. Garis awal
d. Sasaran
e. Arah serbal

19. Tugas pasukan kerangka dalam operasi lawan insurjensi antara lain :
a. Mematahkan daya tempur musuh
b. Melaksanakan serangan pendadakan
c. Menghancurkan insurjensi
d. Menguasai daerah yang menjadi sumber penghidupan insurjensi 
e. Melaksanakan aksi hambat

20. Tugas Pasukan pemukul dalam operasi lawan insurjensi antara lain :
a. Mematahkan daya tempur musuh
b. Menghancurkan insurjen
c. Melaksanakan aksi ofensif
d. Memelihara kekenyalan bertindak
e. Melaksanakan serangan pendadakan

21. Pelingkaran yg dilak oleh sebagian besar psk pelingkar untuk mengepung insurjen pada suatu kedudukan :
a. Serbu dan sekat
b. Serbu dan hadang
c. Pelingkaran serentak
d. Pelingkaran dan serang
e. Sergap

22. Bentuk pelingkaran yang penghancuran musuhnya dilakukan oleh pasukan penyerang :
a. Pelingkaran serentak
b. Pelingkaran dan serang
c. Serbu dan sekat
d. Serbu dan hadang
e. Tembak dan sergap

23. Salah satu bentuk peningkaran untuk menghancurkan musuh dengan serbuan oleh pasukan penyerbu atau oleh pasukan penyekat yang menunggu pada posisi penyekat adalah :
a. Pelingkaran serentak
b. Pelingkaran dan serang
c. Serbu dan sekat
d. Serbu dan hadang
e. Tembak dan sergap


24. S/ ser pendadakan thdp kedudukan atau intalasi musuh dengan tidak bermaksud untuk mendudukinya :
a. Penghadangan
b. Penyergapan
c. Penembusan
d. Penghancuran
e. Infiltrasi

25. Aksi yg dilaks untuk menghancurkan musuh dengan menunggunya di daerah tertentu yang dipersiapkan :
a. Penghadangan
b. Penyergapan
c. Penembusan
d. Penghancuran
e. Infiltrasi

26. Suatu keadaan dimana darah tidak cukup untuk mengisi saluran peredaran darah atau juga suatu keadaan dimana sistem pembuluh darah terlalu lapang untuk darah yang beredar :
a. Lere d. Mati 
b. Gugat e. Salah semua
c. Pingsan  

27. Suatu keadaan dimana kesadaran hilang sama sekali penderita sama sekali tidak sadar, tidak mendengar dan tidak merasa sakit walaupun ditusuk atau dicubit :
a. Lere d. Mati 
b. Gugat e. Pendarahan
c. Pingsan  

28. Keadaan yang menyerupai orang yang tidak mati tetapi tidak atau belum ditemukan tanda-tanda kematian yang pasti :
a. Lere d. Mati suri
b. Gugat e. Pendarahan
c. Pingsan  

29. Ular berbisa golongan VIPERIDA :
a. Ular Welang d. Ular Hijau
b. Ular Cabe e. Ular Sendok
c. Ular Puspa

30. Perumusan tujuan sebagian penjabaran tujuan pendidikan pada mata pelajaran tertentu disebut :
a. Tujuan pendidikan
b. Tujuan kurikuler
c. Tujuan instruksional umum
d. Tujuan intruksional khusus
e. Salah semua

31. Suatu operasi dimana pasukan tempur dan perlengkapannya diangkut melalui udara dengan pesawat helikopter dipindahkan dengan cara didaratkan ke daerah tempur dibawah pengendalian Komandan pasukan darat untuk dilibatkan dalam suatu pertempuran :
a. Operasi Ampibi
b. Operasi Mobud
c. Operasi Linud
d. Operasi Gabungan
e. Salah semua


32. Kelemahan satuan Linud :
a. Dapat mempengaruhi operasi secara keseluruhan
b. Dapat memberikan pendadakan
c. Dapat mengatasi rintangan medan
d. Operasi tergantung pada keadaan cuaca
e. Salah semua

33. Ruang manuver dimana kecepatan diutamakan dan menunjukkan serangan pokok :
a. Arah gerakan d. Petak serangan
b. Poros gerakan e. Batas petak
c. Titik kendali  

34. Ser yang bertujuan menghancurkan sebagian kekuatan musuh atau memperlambat serangan musuh, adl :
a. Serangan balas d. Pengejaran 
b. Serangan perusak e. Pelambungan
c. Penembusan

35. Pertahanan yang bertujuan agar dapat memberikan perlawanan pada musuh yang datang dari segala jurusan pada saat yang sama dengan kekuatan yang merata :
a. Pertahanan Mobil d. Pertahanan Front Lebar
b. Pertahanan Daerah e. Pertahanan malam hari
c. Pertahanan Melingkar

36. Latihan yang merupakan puncak dari latihan bertingkat dan berlanjut :
a. Latihan satuan dasar
b. Latihan satuan lanjutan
c. Latihan satuan antar kecabangan
d. Latihan satuan antar angkatan
e. Latihan satuan dengan negara lain

37. Lat yg bertujuan utk melatih praj agar memiliki Puan khusus perorangan atau uji coba kemampuan satuan :
a. Latihan di lemdik
b. Latihan didalam satuan
c. Latihan di lembaga latihan
d. Latihan di dalam negeri
e. Latihan di luar negeri

38. Latihan yang menyertakan seluruh unsur satuan sebagai pelaku :
a. Latihan taktis
b. Latihan Tapas
c. Latihan dengan pasukan
d. Latihan dimedan simulasi
e. Latihan dimedan sebenarnya

39. Latihan yang dilaksanakan dengan metode geladi medan adalah :
a. Latihan satuan tapas
b. Latihan satuan dengan pasukan
c. Latihan satuan seror
d. Latihan kelompok
e. Latihan gabungan

40. Tanggungjawab SUAD dalam perencanaan kebijaksanaan latihan adalah :
a. Menentukan standarisasi agar tercapai keseragaman Renlat
b. Membina standarisasi latihan
c. Menyiapkan rencana Dalwaslat
d. Mencapai standarisasi kemampuan satuan
e. Menyiapkan komponen darat untuk operasi

41. Tanggung jawab SUAD dalam pengorganisasian latihan antara lain sebagai berikut :
a. Merubah Renlat
b. Membuat program latihan
c. Menyusun program latihan
d. Mengadakan Litbang
e. Membimbing secara teknis semua latihan

42. Tanggungjawab perencanaan latihan terendah adalah :
a. Danton d. Danbrigif
b. Danki e. Danlemdik
c. Danyon

43. S/ petunjuk tertulis dan perintah yang telah dikeluarkan oleh satuan atas dalam rangka Garlat disatuan :
a. RGB d. Renlap
b. Direktif Latihan e. Laporan Latihan
c. Renlat

44. Pembuat RGB adalah :
a. Satuan pelaku
b. Satuan setingkat diatas pelaku
c. Satuan penyelenggara
d. Satuan pelaksana
e. Satuan dua tingkat diatas pelaku

45. Metode yang tepat pada materi yang bersifat keterampilan taktis tingkat mahir adalah :
a. Driil Nis
b. Pelajaran teori
c. Diskusi
d. Tanya jawab
e. Drill tempur

46. Keharusan wasit adalah :
a. Jangan memihak 
b. Jangan berdebat
c. Jangan selalu mencampuri tindakan komandan
d. Ikut semua jalannya latihan
e. Meninjau medan dengan kendaraan

47. Bentuk kegiatan Waslat adalah antara lain:
a. Pengamatan d. Pengawasan Latihan
b. Dialog e. Kombinasi
c. Studi dokumentasi

48. Metode pengendalian latihan antara lain:
a. Pengendalian administrasi
b. Pengendalian operasional
c. Validasi latihan
d. Dialog
e. Pengendalian tehnis

49. Suatu metode latihan untuk membiasakan dan mempermahir suatu kegiatan taktis kesatuan kecil yang dilakukan pada medan simulasi/medan mempunyai nilai taktis :
a. Drill Nis d. Geladi medan
b. Drill Tis e. Geladi lapang
c. Demontrasi

50. Naskah latihan yang bersifat rahasia berwarna merah :
a. Buku I d. Buku III A
b. Buku II A e. Buku III B
c. Buku II B

51. Naskah latihan yang bersifat konfidensial berwarna biru :
a. Buku I d. Buku III A
b. Buku II A e. Buku III B
c. Buku II B

52. Naskah latihan yang bersifat konfendensial berwarna putih :
a. Buku I d. Buku III A
b. Buku II A e. Buku III B
c. Buku II B

53. Naskah latihan yang bersifat konfidensial dan berwarna kuning :
a. Buku I d. Buku III A
b. Buku II A e. Buku III B
c. Buku II B

54. Buku petunjuk bagi para prajurit agar dapat melaksanakan tugas sesuai jabatannya adalah :
a. BPKU d. BPP
b. BPUP e. BPKUJ
c. BPKJ 

55. Buku petunjuk bagi pelatih dalam penjabaran kode-kode yang terdapat dalam SJM :
a. BPUP d. BPP
b. BPUJ e. BPPP UTP U dan J
c. BPKUJ

56. Syarat GA dalam operasi serangan antara lain :
a. Mudah dikenal di peta saja
b. Harus diduduki pasukan kawan
c. Sedekat mungkin dengan DP
d. Relatif tegak lurus dengan arah serangan 
e. Diluar jarak tembak senjata lingkung pasukan sendiri

57. Syarat garis batas antara lain :
a. Harus diduduki pasukan sendiri
b. Diambil mulai dari DP
c. Mudah dikenal dimedan dan harus dinyatakan dengan jelas di peta maupun di medan
d. Sedekat mungkin dengan musuh
e. Garis batas sama dengan poros serangan

58. Syarat DP antara lain :
a. Terlindung dari peninjauan musuh
b. Tanah tidak boleh keras
c. Dalam jarak tembak senjata lintas musuh
d. Di puncak ketinggian
e. Tegak lurus dengan arah serangan

59. Serangan yang bertujuan untuk mengetahui posisi dan kekuatan musuh :
a. Germa untuk kontak
b. Pengintaian paksa
c. Penerobosan
d. Pelambungan
e. Peningkaran

60. Suatu operasi serangan sebagai kelanjutan dari suatu penerobosan :
a. Infiltrasi d. Eksploitasi
b. Pelambungan e. Pengejaran
c. Peningkaran

61. Satuan yang ditempatkan dalam daerah pertahanan depan adalah :
a. Pasukan pengintai
b. Pasukan pengikat
c. Patroli 
d. Cadangan mobil
e. Pasukan pengaman

62. Pemindahan kebelakang dimana s/ psk melepaskan diri dari kontak depan musuh utk mulai dgn giat lain :
a. Lepas libat d. Pemunduran
b. Aksi penghambatan e. Penghilangan
c. Pengintaian

63. Suatu operasi dimana satuan yang akan menyerang melalui satuan yang sedang kontak dengan musuh :
a. Pergantian ditempat
b. Lintas ganti
c. Lepas libat melalui posisi belakang
d. Pemutusan pertempuran
e. Aksi hambat

64. Azas operasi gerilya
a. Lindungi rakyat
b. Koordinasi
c. Sinkronisasi
d. Kekenyalan
e. Jangan menguasai daerah diluar batas kemampuan

65. Daerah tak bertuan dalam operasi lawan gerilya dan kita berusaha menanamkan pengaruh adalah :
a. Daerah kelabu
b. Daerah senja
c. Daerah pangkalan
d. Daerah operasi
e. Daerah Penyangga

66. Sasaran operasi gerilya :
a. Garis komunikasi
b. Pimpinan gerilya
c. Aparatur politik gerilya
d. Iring-iringan kendaraan patroli
e. Sumber perbekalan gerilya
67. Bentuk operasi gerilya antara lain, kecuali :
a. Serangan d. Penyergapan
b. Pertahanan e. Penghancuran
c. Penghadangan

68. Tugas pasukan mobud antara lain :
a. Penerobosan
b. Perebutan tumpuan udara
c. Raid (penyergapan)
d. Pameran kekuatan
e. Operasi lawan insurjensi

69. Tugas yang dapat dilakukan pasukan Linud :
a. Patroli jarak jauh
b. Penghematan kekuatan
c. Operasi peningkaran
d. Raid (penyergapan)
e. Operasi ampibi

70. Penggunaan pasukan cadangan dalam operasi serangan :
a. Mengikat musuh
b. Mencegah perkuatan musuh
c. Memperkuat serangan
d. Menguasai medan
e. Menghancurkan musuh yang menghambat

71. Sasaran yang baik untuk bantem dalam penerobosan kecuali :
a. Posisi pertahanan musuh
b. Instalasi kodal
c. Obyek vital
d. Cadangan
e. Satuan bantem musuh

72. Alat kendali dalam infiltrasi yang benar kecuali :
a. Garis awal
b. Sasaran
c. Urutan gerakan
d. Garis tarap
e. Pangkal serangan

73. Tujuan operasi pertahanan :
a. Mengalihkan perhatian lawan
b. Mengembangkan keadaan
c. Menghancurkan lawan
d. Memperkecil kemampuan tempur musuh
e. Merebut medan kritik

74. Pengamanan secara pasif meliputi :
a. Patroli d. Perlindungan
b. Tipuan e. Perang urat syaraf
c. Lawan penyelidikan 

75. Pengamanan secara aktif meliputi 
a. Peningkatan disiplin
b. Pengamanan dokumen
c. Sasaran
d. Tipuan
e. Perlindungan

76. Serbal dilaksanakan apabila :
a. Kekuatan musuh di daerah penerobosan telah menjadi besar
b. Tank musuh telah dapat dilumpuhkan
c. Gerakan musuh belum di hambat
d. Musuh telah dapat mengkonsolidasikan kemenangannya.
e. Gerakan musuh sudah jelas

77. Sifat-sifat serangan malam :
a. Tembakan terbidik kurang bermanfaat
b. Pertempuran jarak dekat tidak terlalu penting
c. Kurang rahasia dalam gerakan
d. Bantem atas dasar permintaan pasukan terdepan
e. Musuh sudah terlihat jelas

78. Hal-hal penting yang harus disiapkan untuk pelaksanaan serangan terhadap perkubuan adalah :
a. Pasukan harus berdisiplin tinggi
b. Kekuatan penyerang harus lebih besar
c. Memerlukan aksi segera bila melihat perkubuan
d. Persiapan memerlukan waktu yang singkat
e. Jarak musuh sudah dekat

79. Rencana manuver serangan hutan memerlukan sarana pengendalian yaitu :
a. Daerah persiapan
b. Titik berkumpul
c. Arah serangan
d. Garis awal
e. Batas gerak maju

80. Tugas-tugas satuan Zeni yang di Bpkan dalam pertempuran penghambatan antara lain :
a. Pemasangan tanda-tanda pengunduran
b. Mengarahkan pasukan yang melaksanakan pengunduran
c. Membersihkan jalan pengunduran dari rintangan
d. Melaksanakan penyesatan terhadap musuh yang mengejar pasukan kita
e. Menghancurkan route pengunduran

81. Hal-hal yang dimuat dalam perintah Danyon untuk tuspur siang hari adalah :
a. Susunan dan tempat pasukan tirai
b. Siapa/satuan mana yang ditugaskan sebagai pasukan tirai
c. Saat pengunduran
d. Daerah pemunduran dan jalan pemunduran
e. Kode pemunduran

82. Tindakan yang perlu diambil oleh Komandan Brigade sewaktu terjadi penghentian serangan adalah sebagai berikut :
a. Segera box formasi
b. Reorganisasi pasukan dengan segera
c. Koordinasi dengan satuan tetangga
d. Perlihara kontak dengan musuh terus-menerus
e. Mengecek kekuatan kompi-kompi
83. Pertimbangan dasar dilaksanakannya eksploitasi adalah :
a. Komando dan pengendalian
b. Susunan bertempur musuh
c. Pertahanan musuh cukup kuat
d. Keunggulan ada di pihak kita
e. kekuatan musuh sedikit

84. Dasar-dasar pertahanan adalah :
a. Mendalam ke arah musuh
b. Tembakan terpusat
c. Penguasaan medan dapat diabaikan
d. Saling memberikan informasi tentang musuh
e. BDDT terlindung

85. Rencana Serbal Brigade meliputi :
a. Posisi musuh yang tertahan
b. Perintah parsil
c. Susunan tugas pasukan musuh
d. Sarana pengendalian
e. Kodal jelas

86. Tujuan operasi pemindahan kebelakang adalah :
a. Menyalurkan kekuatan musuh
b. Menghambat musuh
c. Menghindari korban sia-sia di pihak kita
d. Menyesuaikan diri dengan gerak-gerakan pasukan lawan
e. Menghancurkan Tank musuh

87. Perencanaan untuk suatu operasi pemindahan kebelakang berisikan hal-hal sebagai berikut :
a. Bantuan tembakan terpusat
b. Penyingkiran perbekalan dan alat-alat-alat yang tidak diperlukan
c. Penempatan Pos Long Yon jauh kebelakang
d. Kodal yang telah direncanakan dengan baik
e. Komandan ada ditengah

88. Menghambat pada posisi berturut-turut mungkin diperlukan apabila :
a. Arus menghambat dalam waktu yang tidak terlalu lama.
b. Luas medan yang dapat dikorbankan relatif kecil
c. Cukup kendaraan untuk mengangkut pasukan
d. Brigade mempunyai kelebihan dalam mobilitas
e. satuan Banmin mendukung kebutuhan logistik  

89. Dalam menentukan urut-urutan pengantian kedua Komandan hendaknya mempertimbangkan hal-hal sbb :
a. Kekuatan dan efesiensi tempur satuan yang berada di daerah pertahanan depan
b. Besarnya pasukan pengganti
c. Besar dan bentuk unsur-unsur yang terlibat dalam penggantian
d. Cara bertempur musuh yang dapat merugikan kita
e. Ibu-ibu Persit tidak mengikuti kegiatan rutin

90. Di dalam pengantian, hal-hal yang bersangkutan dengan bantuan administrasi adalah :
a. Besarnya jumlah perbekalan yang harus di distribusikan
b. Penggunaan instalasi
c. Pemeriksaan tawanan perang
d. Pemindahan perlengkapan Pos Komando 
91. Rencana serangan di dalam hutan/rimba meliputi :
a. Rencana serangan babak demi babak
b. Formasi dan petak serangan
c. Jalan pendekatan yang telah dipersiapkan 
d. Bantuan tembakan yang telah dikoordinasikan
e. Caraka berjalan maksimal

92. Syarat-syarat tambahan pangkal serangan untuk keperluan operasi penyeberangan sungai adalah :
a. Memberikan kemungkinan penempatan pasukan yang sejajar dengan sungai
b. Terdepat tempat yang cukup luas untuk penempatan pasukan
c. Arus sungai memungkinkan untuk penyeberangan sungai
d. Medan cukup landai dan aman dari tembakan senjata lintas datar musuh
e. Bantem dalam gerak capai senjata tertentu

93. Pemeliharaan tempat penerobosan tergantung pada :
a. Dalamnya posisi musuh
b. Moril pasukan kita
c. Moril pasukan musuh
d. Jarak ke sasaran
e. Posisi tank kita

94. Penentuan kelebaran front bg psk dalam serangan, didasrkan atas pertimbangan-pertimbangan sbb :
a. Medan dan cuaca
b. Satuan manuver
c. Tugas pokok satuan
d. Ada tidaknya jalan pendekat ke arah musuh
e. Pengintaian dari pesawat musuh

95. Personel Pos Komando utama tidak mempunyai organisasi yang tetap, biasanya terdiri dari :
a. Kepala Staf Brigade
b. Pakor Bantem dan personel penghubung dari satuan-satuan bantuan
c. Komandan Kompi Markas Brigade
d. Seski logistik Brigade
e. Seksi Intel Brigade

96. Kita mengenal bbrp tingkat’s Har dalam TNI AD, maka untuk pemeliharaan tingkat O dilaksanakan oleh :
a. Satuan setingkat di atasnya.
b. Tingkat pusat.
c. Satuannya sendiri.
d. Satuan dua tingkat diatasnya.
e. Satuan tetangga

97. Apa tujuan dari kesatuan pimpinan / Komando :
a. Untuk mempercepat timbulnya tindakan/keputusan.
b. Untuk menggambarkan /menjelaskan bangun atau bentuk organisasi tersebut.
c. Utk menggambarkan bagaimana bentuk dari jalannya tanggung jawab serta bagaimana fungsinya.
d. Mengurangi waktu yang diperlukan untuk kontrol integrasi dan koordinasi.
e. Membagi habis giat Komandan

98. Bentuk dari jenis PRINOPS menurut bentuknya adalah :
a. Persiapan.
b. Tertulis.
c. Pelaksanaan.
d. Parsiil.
99. Pada penerobosan, serangan dilancarkan secara cepat untuk merusak kelanjutan dari pertahanan musuh, faktor apakah yang mempengaruhi pemilihan tempat penerobosan :
a. Waktu untuk bermanuver.
b. Kedalaman dan kekuatan posisi musuh.
c. Bertempur dengan agresif dan cepat dalam volume tembakan yang dahsyat.
d. Mengalihkan perhatian lawan dari daerah lain yang menentukan.
e. Posisi anggota Armed

100. Kafilah Yon dpt digol sesuai tugas taktis dan penempatannya yaitu kafilah tempur dan kafilah lapangan :
a. Kafilah tempur adalah kendaraan, peralatan dan personel yang diperlukan untuk menyelenggarakan bantuan logistik secara langsung bagi tugas tempur Batalyon.
b. Kafilah tempur ditempatkan dalam kafilah Brigade dan ditentukan oleh Danton Wat.
c. Kafilah tempur adalah kendaraan perminyakan dan mesin, kafilah satuan BP..
d. Kafilah tempur ditempatkan dollar dari kafilah Brigade agar adapt menyelenggarakan bantuan terus menerus dan sempurna bagi Batalyon.
e. Kafilah tempur adalah tempat alat-alat medis

101. Perbedaan antara pemutusan pertempuran siang hari dan malam hari ditinjau dari 4 (empat) aspek yaitu urut-urutan pengunduran, cara pengunduran, cara pengamanan dan TB Ki. Cara pengunduran malam hari adalah :
a. Eselon per eselon dengan dilindungi oleh eselon belakangnya.
b. Seluruh eselon depan dilindungi oleh eselon belakangnya.
c. Seluruh eselon depan dilindungi oleh unsur eselon depan.
d. Seluruh eselon kecuali tirai. 
e. Eselon Komando belakangan

102. Tujuan serangan malam, diantaranya adalah menghindari kerugian yangbesar, memberikan tekanan yang terus menerus, sedangkan alat kendali dalam serangan malam :
a. Garis koordinasi.
b. Garis awal.
c. Garis batas pengembangan.
d. Garis penyebaran.
e. Landa Syarat

103. Pengertian daya tempur adalah perpaduan dinamis dari sarana fisik dan kekuatan jiwa dari satuan-satuan dalam pertempuran, faktor-faktor yang mempengaruhi daya tempur yaitu :
a. Bantuan logistik.
b. Bantuan tembakan.
c. Bantuan Administrasi.
d. Bantuan keamanan.
e. Bantuan hukum

104. Proses pekerjaan Staf adalah suatu urutan kegiatan yang harus dilakukan oleh Komandan dan oleh Staf melalui fase-fase tertentu sehingga dapat dicapai sesuatu tujuan, fungsi Staf dalam membantu Komandan adalah :
a. Menciptakan koordinasi yangbaik.
b. Penyiapan/penyampaian perintah.
c. Membantu Komandan dalam mengambil keputusan.
d. Membantu Komandan untuk terjun ke lapangan.
e. Membantu satuan agar baik

105. Sumber keterangan adapt diperoleh dari tawanan perang, Dokumen musuh, potret udara, peta dan ramalan cuaca, selain itu diperoleh dari :
a. Pejabat pemerintah.
b. Pejabat sipil.
c. Keadaan sosial.
d. Keadaan situasi.  
e. Kepolisian

106. Batalyon Infanteri adalah :
a. Suatu susunan tempur Infanteri meliputi personel dan materiil
b. Dilengkapi dengan alat peralatan serta senjata ringan
c. Mampu melaks tugas pertempuran secara berdiri sendiri maupun bagian dari satuan yang lebih besar
d. Jawaban a, b dan c benar
e. Hanya a dan b benar

107. Yang termasuk macam pemindahan taktis adalah :
a. Gerak maju
b. Pemunduran
c. Pemindahan ke samping untuk membantu pasukan tetangga
d. Hanya a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

108. Jenis gerak maju antara lain :
a. Germa yang terlindung
b. Germa yang tak terlindung
c. Germa yang tersandar
d. Hanya a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

109. Kontak dengan musuh dapat terjadi setiap saat merupakan :
a. Germa tingkat I
b. Germa tingkat II
c. Germa tingkat III
d. Germa tingkat IV
e. Germa tingkat V

110. Tugas Batalyon Infanteri sebagai kawal depan antara lain :
a. Menghalau rintangan yang mungkin menghambat germa musuh.
b. Mencegah pengitaian oleh musuh.
c. Melindungi induk pasukan terhadap serangan pendadakan dari musuh.
d. Semua jawaban salah.
e. Semua jawaban benar.

111. Peninjau MO.81 pada Yon Kawal depan berjalan kaki ditempatkan di :
a. Eselon depan.
b. Pkko Yon.
c. Cadangan Yon Kawal depan.
d. Semua jawaban salah.
e. Semua jawaban benar.

112. Dalam suatu operasi tempur Yonif dapat diberi bantuan/perkuatan dari satuan/Komando Atas, berupa :
a. Bantuan tambahan.
b. Bantuan tempur.
c. Bantuan lain yang diperlukan 
d. Hanya jawaban a dan b benar.
e. Semua jawaban benar.



113. Dalam penggunaan bantuan satuan Kavaleri, Danyonif harus memahami dasar-dasar pengenalannya antara lain pemisahan satuan, dimana satuan taktis terkecil dalam menghadapi tugas luar kendali adalah :
a. Seksi.
b. Regu
c. Peleton
d. Kompi
e. Semua jawaban salah.

114. Danyonif juga memahami tugas taktis satuan Armed, yaitu memberikan bantuan antara lain :
a. BU, BL, PT dan BU/PT.
b. BU, BL, PT dan BL/PT.
c. BU, BL, PT dan BU/BL.
d. BU dan BL saja.
e. BU, BL dan PT saja.

115. Metoda pengenalan atas bantuan satuan Zeni kepada Yonif adalah :
a. Bantuan umum.
b. Dapat memberi Banzi ke seluruh pasukan.
c. Komando pengendalian di bawah Danyonif manuver.
d. Hanya jawaban a dan c benar.
e. Jawaban a, b dan c benar.

116. Pa Korbantem tingkat Yonif yaitu :
a. Pabung Armed BL.
b. Dan Rai Armed BKO (bila ada).
c. Dankiban, walaupun ada Pabung/Dan Rai Armed.
d. Jawaban a dan b benar.
e. Jawaban a, b dan c benar.

117. Istilah “Tembakan Pendahuluan” pada operasi serangan. Oleh satuan Armed disebut sebagai :
a. Tembakan sebelum persiapan.
b. Tembakan persiapan.
c. Tembakan setelah persiapan.
d. Semua jawaban benar
e. Semua jawaban salah.

118. Alat kendali bantuan tembakan antara lain :
a. Garis batas.
b. Garis bom.
c. Garis koordinasi tembakan.
d. Jawaban a, b, c, benar.
e. Jawaban a dan b benar.

119. Dasar-dasar pertahanan antara lain :
a. Defensif.
b. Ofensif.
c. Mendalam kesegala jurusan.
d. Jawaban a dan c benar.
e. Jawaban b dan c benar.

120. Lebar petak Yonif dalam pertahanan daerah adalah :
a. Antara 1200 - 2400 M
b. Antara 300 - 600 M
c. Antara 2400 – 4800 M
121. Daerah keamanan Batalyon dalam pertahanan daerah yaitu :
a. Antara 400 - 1200 M di depan BDDT
b. Antara 400 - 1200 M di belakang BDDT
c. Antara 800 - 3800 M di depan BDDT
d. Antara 800 - 3800 M di belakang BDDT
e. Semua jawaban salah.

122. Pasukan pengamanan dalam pertahanan mobil adalah :
a. PDU, PDT, PPS
b. Pos tinjau, pos dengar dan pasukan pelindung
c. Pasukan keamanan daerah belakang dan patroli
d. Semua jawaban benar
e. Hanya jawaban a dan b benar.

123. Alat-alat kendali dalam tuspur antara lain :
a. Daerah pemunduran
b. Daerah persiapan
c. Garis taraf
d. Titik berkumpul dan jalan permunduran.
e. Semua jawaban benar

124. Kekuatan pasukan tikai Yonif dalam pemunduran adalah :
a. 1/2 kekuatan
b. 1/3 kekuatan
c. 1/4 kekuatan
d. 1 Kompi utuh
e. Terserah pertimbangan Danyon

125. Dalam aksi hambat pasukan disusun dalam 3 eselon yaitu :
a. Eselon keamanan, eselon garis perlawanan dan eselon cadangan
b. Eselon depan, eselon susulan, eselon cadangan
c. Eselon depan, eselon cadangan, eselon pelengkap
d. Semua jawaban benar
e. Semua jawaban salah.

126. Susunan organisasi pada operasi Mobud terdiri atas :
a. Satpur darat dan satuan penerbad
b. Harus merupakan operasi gabungan antara Satgas darat dan Satgas udara
c. Dapat ditambah dengan Satbanpur dan Banmin yang di BKO kan pada satpur darat
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a dan c benar

127. Operasi Mobud dapat dilaksanakan bila :
a. Besar kemungkinan untuk berhasil
b. Tugas tidak dapat dilaksanakan dengan berhasil jika menggunakan jalan lain
c. Terjadi kelelahan yang sangat atas Satpur darat
d. Jawaban a, b, c salah
e. Jawaban c salah

128. Langkah-langkah operasi Mobud meliputi :
a. Perencanaan-persiapan-pemindahan udara-pendaratan
b. Perencanaan-pemindahan udara-pendaratan
c. Perencanaan-persiapan-pemuatan-pemindahan udara-pendaratan
d. Perencanaan-persiapan-pemuatan-pemindahan udara-pendaratan-gerakan taktis darat
129. Backward planning dalam operasi Mobud adalah :
a. Rencana pemuatan-rencana pemindahan-rencana pendaratan-rencana taktis darat
b. Rencana pemindahan-rencana pendaratan-rencana taktis darat-rencana pemuatan
c. Rencana pendaratan-rencana taktis darat-rencana pemuatan-rencana pemindahan
d. Rencana taktis darat-rencana pendaratan-rencana pemindahan-rencana pemuatan
e. Semua jawaban salah

130. Pengeselonan dalam operasi Mobud adalah :
a. Ada 3 eselon depan-eselon inti-eselon cadangan
b. Ada 3 yaitu eselon serbuan-eselon susulan-eselon belakang
c. Ada 4 yaitu eselon-depan-eselon serbuan-eselon susulan-eselon belakang
d. Ada 4 yaitu eselon depan-eselon serbuan-eselon cadangan-eselon belakang
e. Semua jawaban salah 

131. Operasi lintas udara adalah :
a. Salah satu bentuk operasi gabungan
b. Melibatkan Satgas Linud dan Satgas udara
c. Dapat dilaksanakan oleh satu angkatan saja
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

132. Operasi Linud dinyatakan selesai bilamana :
a. Tumpuan udara telah terbentuk
b. Satgas Linud telah mendarat
c. Atas peintah Pang/Dan Kogasgab
d. Jawaban a dan c benar
e. Jawaban a, b dan c benar

133. Babak-babak operasi Linud adalah :
a. Babak persiapan-babak pemindahan udara-babak serbuan
b. Babak perencanaan-babak persiapan-babak pelaksanaan
c. Babak persiapan-babak serbuan-babak konsolidasi
d. Semua jawaban benar
e. Semua jawaban salah

134. Dasar penyusunan Rendahud dalam operasi Linud adalah :
a. Rencana pendaratan udara
b. Kondisi cuaca
c. Jumlah pesawat terbang
d. Jawaban a dan c benar
e. Semua jawaban benar

135. Analisa tugas pokok dan menentukan tumpuan udara dalam operasi Linud merupakan bagian dari :
a. Rencana pendaratan
b. Rencana pemindahan udara
c. Rencana taktis darat
d. Rencana pemuatan
e. Rencana persiapan Angkatan Udara

136. Dlm ops Wanger, berdasarkan pertimbangan kead taktis daerah diklasifikasikan dlm bbrp gol yaitu :
a. Daerah belakang-stabilisasi-konsolidasi-penghancuran
b. Daerah belakang-sterilisasi-konsolidasi-penghancuran
c. Daerah belakang-penggiringan-pengepungan-penghancuran
d. Semua jawaban benar
137. Dasar-dasar taktis lawan gerilya antara lain :
a. Bertempur dengan agresif
b. Berikan tekanan terus menerus
c. Rahasiakan gerakan dan arah tujuan
d. Hanya jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b dan c benar

138. Prinsip-prinsip latihan antara lain :
a. Di dalam Garlat Harkat insani jangan diperkosa
b. Latihan dilaksanakan bertahap, bertingkat dan berlanjut
c. Latihan harus realistis
d. Latihan merupakan fungsi Komando
e. Semua jawaban benar

139. Yang termasuk latihan satuan tanpa pasukan adalah :
a. Gladi lapangan, drill tempur
b. Manuver peta, gladi mako
c. Drill teknis, manuver lapangan
d. Semua jawaban benar
e. Semua jawaban salah

140. Penyelenggara latihan terendah adalah :
a. Danton
b. Danki
c. Danyon
d. Danbrig
e. Semua jawaban salah

141. Dalam siklus latihan satuan tingkat Batalyon, lattis Ru dilaksanakan setelah :
a. Gladi peta, gladi model, gladi medan Tk Ru
b. UST regu
c. UTP umum
d. UTJ Tk regu
e. Semua jawaban salah 

142. Penyelenggara latihan tingkat Kompi adalah :
a. Danyon
b. Danbrig/Rem/Rindam
c. Pangdiv/Dam
d. Semua jawaban benar

143. Apabila kalender latihan Yon tahun ini berakhir pd UST Kompi, maka thn depan kalender lat dimulai dari :
a. Kembali dari UTP umum
b. Gladi Posko I
c. Latihan antar kecabangan
d. Semua jawaban benar
e. Semua jawaban salah

144. Dasar- dasar organisasi staff ialah :
a. koordinasi
b. staf kusus
c. kesatuan komando
d. membantu komandan.
e. kenyal

145. Tipe Staff yang ada di lingkungan TNI-AD ada 2 tipe diantaranya :
a. Staff koordinasi.
b. Staff khusus
c. Staff Direktur
d. Staff pribadi
e. Pembantu staff

145. Akibat Organisasi terhadap Manusia menyebabkan sbb:
a. Tujuan jadi jelas.
b. Tugas pokok lebih simple
c. Timbulnya kewajiban untuk mentaati peraturan, tata tertib
d. Dapat memberikan corak kehidupan pada manusia.
e. Hidup lebih nyaman.

146. Serbal dilaksanakan apabila
a Gerakan musuh belum dihambat
b. musuh telah konsolidasi
c. kekuatan musuh di KDP sangat besar.
d. Tank musuh telah dihancurkan
e Senban kita pada jarak capai ke sas musuh.

147. Pengelompokan latihan di satuan Tempur / Banpur atas dasar metoda antara lain:
a. Latihan bela diri.
b. Latihan pertempuran.
c. Latihan ketangkasan
d. Latihan berenang.
e. Latihan perorangan.

148. Pengelompokan latihan atas dasar macam antara lain :
a. latihan gladi posko.
b. Latihan tingkat batalyon
c. Latihan tingkat brigade 
d. Menurut kemampuan yang ingin dicapai
e. Latihan perorangan.

149. Tujuan dari gladi medan ialah :
a. mempelajari medan sebelum bertempur.
b. Orientasi kepada satuan yang akan bertugas
c. Mengenal musuh lebih awal
d. Menghindari kerugian.
e. Melatih kemampuan perorangan dalam melaksanakan tehnik dan tata kerja sbg seorang Komandan ataupun sbg Staff

150. Bentuk –bentuk pada GLADI POSKO adalah sbb :
a. Terbuka.
b. Tertutup
c. Semi
d. Serentak
e. Seri.

II. PILIHAN GANDA 
A. pabila a,b,c, dan d benar, 
B. pabila a,c dan d benar, 
C. Apabila hanya a dan d yang benar,
D. Apabila hanya b yang benar, 
E . Semua benar.
  
1. Alat kendali yang digunakan dalam patroli : (E)
a. Saat berangkat dan saat kembali
b. Titik pemeriksaan
c. Komunikasi
d. Garis berita
e. Sasaran

2. Faktor yang mempengaruhi formasi patroli :(E)
a. Situasi musuh
b. Kontak dengan musuh
c. Tindakan disasaran
d. Integritas pasukan
e. Kerahasiaan

3. Prinsip-prinsip meninggalkan daerah kawan :(A)
a. Tentukan TB awal 
b. Pelihara keamanan
c. Koordinasi
d. Hitung anggota
e. Kerahasiaan

4. Syarat titik berkumpul : (E)
a. Mudah ditemukan dimedan
b. Mempunyai lindung tembak dan lindung tinjau
c. Tidak berada dicakrawala 
d. Dapt dipertahankan untuk waktu yang singkat
e. Relatif aman dari musuh

5. Cara memasuki titik berkumpul sasaran : (C)
a. Cara jantung
b. Cara geru
c. Cara kipas
d. Cara zigzag
e. Salah semua

6. Dlm Patdang apabila melaksanakan penghadangan titik formasi yang digunakan adalah : (E)
a. Formasi Garis
b. Formasi L
c. Formasi Z
d. Formasi T
e. Formasi U

7. Dalam melaksanakan penghadangan daerah tugas kelompok pengamanan : (E)
a. Menggamankan lambung
b. Memberikan peringatan
c. Menutup ujung daerah penghancuran untuk mencegah pelolosan maupun perkuatan musuh
d. Mencegah usaha musuh untuk mengepung kedudukan penghadangan
e. Melindungi pemunduran unsur penyerang


8. Syarat-syarat kedudukan penghadangan adalah : (E)
a. Mempunyai perlindungan dominan terhadap usaha anti penghadangan
b. Mempunyai lapangan tembak yang baik
c. Tersembunyi untuk memperoleh pendadakan
d. Terdapat rintangan alam
e. Terdapat rintangan buatan

9. Cara yang digunakan patroli keamanan dalam melaksanakan pembersihan daerah adalah : ( E)
a. Kipas
b. Garu
c. Kembang
d. Sapu
e. Menyusuri sungai

10. Yang termasuk dalam patroli tempur adalah : (B)
a. Patroli keamanan
b. Patroli bermotor
c. Patroli penghadangan
d. Patroli penyergapan
e. Patroli pengintaian

11. Menaksir jarak dengan penglihatan pada jarak : (E)
a. 180 m bentuk orang kelihatan seluruh anggota badan tampak terang
b. 270 m bentuk orang kelihatan garis guratan muka mulai menjadi suram
c. 360 m bentuk orang kelihatan grs bentuk tubuh masih dapat dilihat tetapi grs bulatan muka tdk dpt dilihat
d. 450 m bentuk orang kelihatan tubuh kearah bahu menjadi tajam dan gerakan anggota masih dapat dilihat 
e. 540 m tuk org kelihatan kepala hya kelihatan sbg titik saja & bag’s lain tdk dpt dilihat lagi hya tumbuh saja
   
12. Merayap komodo dikerjakan apabila : (B)
a. Perlindungan yang ada sangat terbatas
b. Perlindungan yang ada cukup
c. Musuh sudah dekat
d. Kecepatan sudah tidak mungkin dilaksanakan
e. Musuh jauh

13. Cara bergerak pengintaian depan sesuai Bujuknik Satpur adalah : (B)
a. Ulat kilan
b. Bergerak tidak tetap
c. Bergerak tetap
d. Lompat katak
e. Bergerak segaris

14. Warna dalam tanda peta yang benar adalah : (B)
a. Merah untuk kontruksi batu dan jalan
b. Hijau untuk kontruksi sawah besi 
c. Coklat untuk garis-garis ketinggian
d. Hitam untuk kontruksi kayu dan bambu 
e. Biru untuk daerah yang didiam bertumbuh-tumbuhan

15. Pada saat surviral didarat, air dari tumbuhan yang dapat diminum adalah : (E)
a. Kaktus e. Kelapa daun neus yang lebar
b. Rotan
c. Palmal
d. Ruas bambu
16. Pada saat survival tumbuhan yang berasal dari rawa laut dan dapat dimakan adalah : (B)
a. Jeruk rawa
b. Sagu 
c. Daging buah nipah
d. Buah pidada 
e. Tunas bambu

17. Syarat’s khusus bg seorang caraka disamping kemampuan kemiliteran adalah : (E)
a. Mampu menyampaikan berita
b. Mampu bergerak cepat
c. Mampu melakukan orientasi peta dan menggunakan kompas
d. Mampu mengenali Komandan sendiri dan Komandan satuan yang dituju
e. Mampu menggunakan alat tranfortasi

18. Macam-macam simpul dalam tali temali adalah : (A)
a. Sosok e. Simpul Aceh
b. Mata 
c. Simpul biasa
d. Simpul anyam

19. Keterangan teknik senjata FNC yang benar adalah : (B)
a. Panjang senapan seluruhnya 997 mm 
b. Jumlah alur dan galangan 8 buah
c. Berat tanpa magasen 3,8 Kg 
d. Kecepatan tembak efektif 120 peluru/menit otomatis
e. Kaliber 9 mm 

20. Syarat letak Posko : (E)
a. Memudahkan kodal
b. Memudahkan didatangi dan mengadatangi
c. Baik untuk sarana komunikasi 
d. Mempunyai cukup ruang untuk akomodasi semua unsur posko
e. Cukup lindung tinjau/tembak

21. Pemindahan pasukan melalui jalan dengan kendaraan bermotor dipengaruhi : (E)
a. Keadaan jalan
b. Keadaan jembatan
c. Jarak pemindahan
d. Waktu pemindahan
e. Keadaan musuh

22. Alat kendali dalam serangan : (E)
a. Petak serangan
b. Batas petak serangan
c. Poros serangan
d. Arah serangan
e. Garis awal

23. Tujuan serangan pada malam hari : (E)
a. Memperbesar hasil yang telah dicapai pada serangan siang hari
b. Menghindari korban yang lebih banyak
c. Menekan musuh terus menerus
d. Memaksa musuh memindahkan cadangannya ketempat yang menguntungkan pihak penyerang
e. Pertempuran jarak dekat
24. Tugas Yon sebagai cadangan dalam pertahanan : (E)
a. Melindungi lambung dan punggung
b. Membuat lapangan tembak dan rintangan
c. Merencanakan serbal
d. Melaksanakan serbal
d. Melindungi gerakan pengunduran

25. Tugas pos peninjau yang terdiri dari 1 regu Infanteri adalah : (E)
a. Pemberitahuan yang cepat
b. Membatu patroli
c. Menggagalkan infiltrasi
d. Menghambat, menipu dan mengacaukan musuh
e. Meniadakan peninjauan musuh pada jarak dekat

26. Pengelompokan latihan atas dasar sifat pada latihan bertingkat dan berlanjut antara lain meliputi : (B)
a. Tingkat latihan satuan dasar
b. Latihan didalam satuan 
c. Tingkat latihan satuan lanjutan
d. Tingkat latihan satuan antar angkatan 
e. Latihan diluar negeri 

27. Latihan perorangan dilaksanakan dengan metode : (A)
a. Demontrasi e. Driil tempur
b. Diskusi
c. Peninjauan
d. Penataran

28. Sasaran yang diinginkan dari manajemen latihan adalah : (E)
a. Mempertegas tanggungjawab setiap pembinaan latihan
b. Garlat satuan ejektif efesien
c. Memudahkan pencapaian tujuan dan sasaran latihan
d. Latihan dapat distandarisasikan
e. Garlat dapat dipertanggungjawabkan

29. Macam wasit : (B)
a. Wasit Daerah
b. Wasit Perorangan
c. Wasit kombinasi 
d. Wasit satuan
e. Wasit kelompok 

30. Metode pengawasan latihan :(E)
a. Pengamatan
b. Dialog
c. Studi dokumentasi
d. Studi perpustakaan
e. Kombinasi

31. Aspek pembinaan latihan yang merupakan sasaran pengendalian latihan meliputi : (E)
a. Produk latihan
b. Kualitas personel
c. Mekanisme latihan
d. Realisme latihan
e. Naskah latihan
32. Metode pengendalian latihan meliputi : (E)
a. Observasi
b. Dialog
c. Studi dokumentasi
d. Pengisian cheklist
e. Asistensi latihan 

33. Isi buku I naskah geladi meliputi : (A)
a. Rencana geladi
b. Skenario geladi
c. Rencana operasi geladi
d. Jawaban persoalan
e. Blangko cheklist

34. Isi Buku II A naskah geladi adalah : (B)
a. Ikhtisar kejadian 
b. Kodal
c. Keadaan umum
d. Keadaan khusus
e. Petunjuk geladi 

35. Isi Buku II B naskah geladi adalah : (A)
a. Petunjuk geladi
b. Kodal
c. Protap
d. Keadaan umum
e. Keadaan khusus

36. Ciri-ciri Alins adalah : (B)
a. Tepat 
b. Menghemat waktu
c. Tahan lama
d. Sederhanan
e. Tak mudah dilupakan

37. Fungsi Alins : (D)
a. Tepat 
b. Menghemat waktu
c. Tahan lama
d. Sederhanan
e. mudah dilupakan

38. Latihan satuan tanpa pasukan dilaksanakan dengan metode : (E)
a. Geladi peta
b. Geladi model
c. Geladi medan
d. Manuver peta
e. Geladi posko

39. Latihan satuan dengan pasukan dilaksanakan dengan metode : (B)
a. Driil Nis e. Manuver lapangan
b. Geladi posko 
c. Driil Pur
d. Driil Tis 
40. Dalam Renlat organisasi latihan antara lain meliputi : (E)
a. Pimpinan umum latihan
b. Tim Was EV
c. Danlat
d. Staf latihan
e. Koordinasi latihan

41. Kegunaan SJM adalah : (A)
a. Standarisasi kemampuan jabatan Bintara dan Tamtama 
b. Sasaran kualifikasi yang harus dicapai
c. Menjadi dasar dalam menilai karier Bintara dan Tamtama
d. Mendukung fungsi-fungsi lain
e. Semua salah

42. Tujuan pencatatan latihan : (B)
a. Mengukur keberhasilan latihan
b. Pertanggung jawaban kepada Komandan
c. Saranan perbaikan latihan selanjutnya
d. Dapat ditentukan berhasil tindakanya suatu latihan 
e. Menghimpun data latihan

43. Syarat pelaporan latihan :(E)
a. Benar e. Sesuai bentuk yang ditentukan
b. Obyektif
c. Lengkap dan jelas
d. Tepat waktu

44. Sifat geladi lapangan : (A)
a. Geladi lapangan satu pihak dikendalikan
b. Geladi lapangan dua pihak dikendalikan
c. Geladi lapangan dikendalikan
d. Geladi lapangan tidak dikendalikan
e. Semua salah

45. Fungsi latihan meliputi : (B)
a. Latihan dalam rangka pembinaan prajurit
b. Latihan khusus 
c. Latihan dalam rangka bela negara
d. Latihan dalam rangka pembinaan satuan 
e. Latihan terprogram

46. Prinsip-prinsip latihan : (E)
a. Harkat insani jangan diperkosa
b. Latihan harus realistis
c. Latihan fungsi Komando
d. Doktrin distandarisasi
e. Teknik distandarisasi

47. Langkah pembinaan latihan : (A)
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pelaksanaan
d. Pengendalian
e. Pelaporan
48. Prinsip-prinsip manlat : (A)
a. Manlat fungsi Komando
b. Dilaksanakan secara terus menerus
c. Fleksibel
d. Sesuai pentahapan latihan
e. Sederhana

49. Tujuan pembuatan Kal latihan : (A)
a. Sebagai alat kendali latihan
b. Menjabarkan program latihan
c. Efisiensi waktu
d. Mencegah tumpang tindih kegiatan pada waktu bersamaan
e. Pertanggungjawaban kepada Komandan

50. Sasaran pengendalian latihan aspek kecabangan : (E)
a. Naskah latihan
b. Konsistensi organisasi latihan
c. Tingkat kemampuan LKT
d. Aplikasi Tih dan Nik kecabangan
e. Prosedur operasi

51. Bentuk manuver dalam operasi serangan :(E)
a. Germa
b. Pengintaian paksa
c. Serangan yang dikoordinasikan
d. Eksploitasi
e. Pengejaran

52. Kelebaran front dalam operasi serangan penentuannya didasaran: (E)
a. Tupok e. Ruang
b. Medan
c. Jaring jalan
d. Kemampuan alat komunikasi

53. Ciri-ciri serpok dalam operasi serangan : (A)
a. Perebutan sasaran memudahkan pelaksanaan tupok
b. Mendapat prioritas utama dalam susunan tugas
c. Front biasanya lebih sempit
d. Biasanya diikuti cadangan
e. Mengikat musuh

54. Syarat-syarat garis awal : (B)
a. Mudah dikenal dimedan
b. Tidak membagi jalan dan medan kristik 
c. Sedekat mungkin dengan musuh 
d. Aman ditangan sendiri 
e. Memudahkan koordinasi 

55. Syarat garis batas : (B)
a. Mudah dikenal dimedan
b. Aman dan ditangan sendiri
c. memudahkan koordinasi
d. Satuan bawahan mempunyai ruang manuver yang cukup
e. Sedekat mungkin dengan musuh
56. Susunan pasukandalam gerak maju untuk kontak :(A)
a. Pasukan pelindung
b. Kawal depan
c. Kawal lambung
d. Induk pasukan
e. Kawal belakang

57. Pertimbangan dalam pengintaian paksa antara lain : (E)
a. Luasnya keterangan tentang musuh
b. Pentingnya informasi tambahan yang harus diperoleh
c. Kerahasiaan
d. Daya guna kecepatan badan pengumpul lain
e. Resiko kehancuran pasukan pengitaian paksa

58. Syarat penerobosan : (A)
a. Posisi musuh terlalu lebar
b. Bantem cukup
c. Momentum serangan cepat
d. Daya tempur besar
e. Posisi musuh terlalu sempit 

59. Pemilihan tempat penerobosan : (E)
a. Medan memungkinkan
b. Ruang manuver cukup
c. Memungkinkan pendadakan
d. Sesuai rencana atasan
e. Gerakan kesasaran pendek

60. Sasaran yang baik penerobosan dengan bantuan tambahan adalah : (A)
a. Satuan bantem musuh e. Jalan pelolosan musuh
b. Cadangan
c. Posisi pertahanan musuh
d. Instalasi kodal

61. Tujuan infiltrasi adalah : (B)
a. Melemahkan musuh 
b. Mencegah pemunduran 
c. Mendapatkan keterangan
d. Mengembangkan kekuatan dibelakang musuh
e. Mencegah bantuan

62. Tugas eksploitasi : (E)
a. Merebut medan permati dibelakang musuh
b. Mengepung musuh
c. Menghancurkan musuh
d. Memotong route pelarian dari pasukan yang terkepung
e. Menghancurkan cadangan musuh

63. Dasar pertahanan : (E)
a. Tersamar
b. Tembakan terpusat
c. Kekenyalan
d. Saling bantu
e. Serbal
64. Tiga pertahanan : (A)
a. Pertahanan mobil
b. Pertahanan daerah
c. Pertahanan melingkar
d. Pertahanan dengan front lebar
e. Pertahanan segaris

65. Tugas pasukan di daerah pengamanan : (E)
a. Memberikan keterangan tentang musuh
b. Menghambat gerak maju musuh
c. Menipu musuh tentang letak inti pertahanan
d. Menghalagi usaha pengintaian musuh
e. Menghancurkan infiltrasi terutama gerilya musuh

66. Pasukan pengamanan pada pertahanan mobil terdiri dari : (E)
a. Pasukan pelindung
b. Pos depan tempur
c. Pos depan umum
d. Patroli
e. Pasukan keamanan daerah belakang

67. Pasuka pengamanan pada pertahanan daerah terdiri dari : (E)
a. PDT
b. Pos depan umum
c. Patroli
d. Pos tinjau & dengar
e. Pasukan pelindung lambung & punggung

68. Pertahanan melingkar digunakan oleh satuan apabila : (B)
a. Bertindak sebagai titik kuat dalam pertahanan mobil
b. Memutuskan hubungan dua satuan musuh
c. Berdiri sendiri
d. Dalam keadaan terjepit
e. Bertindak sebagai titik kuat dalam pertahanan daerah 

69. Pertahanan front lebar diadakan bila : (B)
a. Banyak rintangan alam
b. Berdiri sendiri
c. Memiliki keunggulan udara
d. Pasukan sangat terbatas
e. Bertindak sebagai titik kuat dalam pertahanan mobil 

70. Tujuan operasi pemindahan kebelakang : (E)
a. Menggangu musuh
b. Menyalurkan musuh kedalam situasi yang tidak menguntungkan baginya
c. Menghindari pertempuran yang tidak menguntungkan
d. Menyuseuaikan diri dengan gerakan pasukan kawan
e. Memperoleh waktu yang menguntungkan

71. Macam operasi dalam kondisi khusus meliputi : (E)
a. Daerah bangunan e. Daerah pegunungan
b. Sungai
c. Daerah rawan
d. Malam hari
72. Sifat pertempuran kota : (A)
a. Pertempuran jarak dekat 
b. Penggunaan pasukan kecil
c. Pengendalian sulit
d. Merupakan rangkaian pertempuran setempat
e. Penggunaan pasukan besar 

73. Ciri pertempuran hutan : (A)
a. Sangat menekan moril
b. Pendadakan jadi penting
c. Lindung tinjau baik
d. Lindung tembak baik
e. Lapang tinjau luas

74. Ciri operasi daerah pegunungan : (A)
a. Mobilitas terbatas
b. Hasil daya tembak berkurang
c. Komunikasi sulit 
d. Pimpinan sukar
e. Pimpinan mudah 

75. Sifat opswanger : (A)
a. Ofensif strategis d. Merebut hati rakyat
b. Ofensif taktis e. Mobilitas tinggi
c. Tindakan kekerasan dijalankan bersama

76. Sasaran ops Wanger : (A)
a. Garis komunikasi
b. Sumber-sumber perbekalan
c. Pimpinan pasukan gerilya
d. Aparatur politik gerilya
e. Obyek vital

77. Taktik Ops Wanger : (E)
a. Bertempur agresif dan cepat
b. Rahasiakan arah gerakan
c. Tindakan keamanan
d. Adakan perenbesan
e. Hancurkan gerilya dari dalam

78. Perwira Staf Personel bertanggung jawab atas pengawasan rencana pengurusan tawanan perang dan mengkoordinasikan renc tersebut dengan perwira staf lainnya, khusus dengan Perwira Staf Logistik mengenai : (A)
a. Titik berkumpul, pengurusan tawanan perang
b. Pembekalan, pembangunan instalasi perawatan, rumah sakit dan pengangkutan
c. Pengangkutan, rumah sakit, penjagaan
d. Penampungan, pengangkutan, tawanan perang dan pengungsi
e. Tempat penguburan jelas

79. Kegiatan Kasi personel dalam rangka pelayanan personel meliputi kegiatan sebagai berikut : (B)
a. Pemberian istirahat dan cuti
b. Cuti ibadah haji
c. Olah raga dan rekreasi
d. Pelayanan keuangan
e. Pembagian THR
80. Selaku Danyon ada anggota anda yang ingin cerai dengan istrinya oleh sebab anda harus tahu alasan perceraian sebagai berikut (berdasarkan UU perkawinan)
antara lain : (A)
a. Salah satu pihak berbuat zinah atau pemabuk, penjudi dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan
b. Salah satu pihak meninggalkan pihak lain selama dua tahun berturut-turut tanpa ijin pihak lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain tanpa kemampuannya.
c. Salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang membahayakan pihak lain
d. Antara suami istri terus menerus terjadi persilisihan dan pertengkaran serta tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali
e. Istri belanja tanpa sepengetahuan suami

81. Isi dosir personel antara lain : (A)
a. Kartu induk personel
b. Data perlengkapan dan TWP serta NPWP
c. Data keluarga
d. Data pribadi
e. Data perusahaan

82. Seksi operasi Batalyon sebagai staf pelaksana fungsi, pada tingkat Batalyon dalam kegiatan pokoknya membuat produk staf antara lain : (A)
a. Perintah operasi atau perintah persiil
b. Protap perhubungan
c. Rencana latihan pratugas bila satuannya akan berangkat tugas
d. Jadwal kegiatan latihan sebagai penjabaran dari program latihan dari satuan atasan
c. Memeriksa anggota yang melanggar disiplin

83. Pada saat membuat perkiraan intel khususnya pada paragraf tiga harus memuat : (A)
a. Disposisi
b. Komposisi
c. Kekuatan
d. Kegiatan penting yang baru lalu dan sedang berlaku
e. Pengaruh badai terhadap pasukan

84. Tanda-tanda militer dipergunakan pada : (A)
a. Peta tempur 
b. Peta administrasi
c. Foto udara
d. Bagan
e. Data satelit

85. Pengawasan merupakan salah satu tugas dari Perwira sataf, oleh sebab itu cara pengawasan dapat dilakukan dengan : (D)
a. Mengirim angket
b. Kunjungan staf dan inspeksi staf
c. Wawancara
d. Mengecek pada anggota satuan tersebut
e. Menyuruh bawahan telepon

86. Pada Olah Yudha, perkiraan operasi yang harus dibahas antara lain : (A)
a. Manuver 
b. Bantem
c. Banpur
d. Kodal
e. Cuaca yang berpengaruh
87. Indetifikasi timbulnya separatisme adalah : (E)
a. Obsesi individual
b. Ambisi elit politik
c. Disharmonisasi etnis
d. Provokasi dari luar negeri
e. Tindakan Sara

88. Apa tugas titik kuat dipertahanan depan. : (A)
a. Menghambat.
b. Menghancurkan.
c. Memukul mundur.
d. Memberi informasi arah serangan pokok musuh.
e. Melindungi satuan kawan

89. Gerakan peningkaran dilaksanakan dengan : (B)

a. Ditujukan kepada SAS vital di belakang Han musuh.
b. Memperoleh kekenyalan 
c. Serangan pokok melingkar garis Han musuh.
d. Musuh dipaksa merubah kedudukan Han dan Log harus berhimpun menghadap jurusan lain..
e. Bergerak lurus kearah sasaran.

90. Apakah syarat-syarat tembakan pangkal serangan :(A). 

a. Mudah dikenal pada penglihatan terbatas.
b. Adanya rintangan alam terhadap serangan tank musuh.
c. Dapat didatangi oleh truck pembawa alat penyeberangan.
d. Dikuasai penuh oleh pasukan sendiri  
e. Satuan Kavaleri sudah siap
 
91. Sebutkan langkah-langkah pembinaan latihan.: (C)

a. Perencanaan.
b. Pengendalian.
c. Komando.
d. Pengorganisasian.
e. Keuangan rinci

92. Dalam organisasi Batalyon terdapat Kompi-kompi Senapan, Kompi Bantuan, Kompi Markas. Apa yang dimaksud dengan Kompi Senapan :

a. Satuan taktis yang terdiri dari Ton-ton.
b. Satuan taktis yang terdiri dari Ru dan Ton.
c. Satuan taktis yang diperlukan untuk memperbesar hasil.
d. Satuan traktis Satuan taktis teritorial Inf yang menyelenggarakan fungsi administrasi
e. Satuan taktis terdiri dari satuan tempur

93. Kekuatan musuh yang ada pada sub pasl pada Kirops adalah sbb : (B)
a. Pasukan terlibat.
b. Senjata bantuan musuh
c. Pasukan memperkuat
d. Udara, Nuklir dan Kimia dan Biologi musuh.
e. Angkatan udara musuh.

94 Susunan Prinops terdiri dari 3 bagian antara lain:.(C)

a. Kepala 
b. Badan 
c. Pembukaan
d. Inti 
e. Pasal-pasl.

95. Sifat – sifat pada pelaksanaaan gladi posko 1 sbb : (D)

a. Paralel
b. Satu fihak dikendalikan.
c. Dua fihak di kendalikan.
d. Paralel
e. Tidak ada yang benar.


96. Isi buku 1 yang berwarna merah adlah sbb: (B)

a Rencana gladi
b rencana operasi
c Skenario Gladi
d Rencana operasi gladi 
e Tidak ada yang benar

97. Tujuan penyusunan Naskah gladi adalah sbb : (C)

a. mempermudah pelaku dan penyelenggara mengatur pellaksanaan gladi
b. pertanggung jawaban gladi kepada Ko atas.
c. Sebagai bacaan komandan
d. Sebagai pedoman bagi penyelenggara pelaku. Wasdal juga bulsi.
e. Semua salah.

98. Renlat adalah sbb : (C)

a. Suatu Rancangan naskah.
b. buku panduan latihan
c. Meramal gerak maju musuh
d. Memuat garis besar ttg ren gar suatu latihan
e. Semua salah..

99. Tujuan dari Organisasi adalh sbb : (C) 

a. Harus dinyatakan dengan jelas
b. AD dan ART tidak diperlukan.
c. Harus dalam batas kemampuan Organisasi tersebut.
d. Harus dipegang teguh dalam capai tujuan ,juga kenyal pada sikon yang ada  
e. Tidak ada yang benar.


100. Struktur organisasi yang lazim di gunkan adalah sbb : (A)

a. Organisasi garis
b. Organisasi Komando
c. Organisasi fungsional
d. Organisasi garis dan staff
e. Semua benar.  


101. Tanda tanda militer digunakan pada : (A)

a. Peta tempur
b. Peta administrasi
c. Foto udara 
d. Bagan.
e. Semua salah.

102. Identifikasi timbulnya terorisme adalah : (A)

a. Obsesi individual.
b. Ambisi elite politik
c. Disharmonisasi etnis 
d. Provokasi luar negeri
e. Semua benar 

103. Tanda militer digambarkan untuk menunjukkan : (E)

a. Organisasi
b. Senjata dan perlengkapan
c. Aneka keterangan
d. Posisi fasilitas umum
e. Posisi tempat peribadatan.

104. Jenis peta tempur : (C)

a. Peta induk
b. Peta Intelijen
c. Peta Operasi Komandan
d. Peta Administrasi
e. Semua benar

105. Koordinasi dalam suatu staf penting dilihat dari dua hal: (C)

a. Untuk menjamin kegiatan staf yang serasi dalam melaksanakan rencana komandan.
b. Koordinasi antara staf supaya lancar 
c. Agar komandan tidak bingung
d. Untuk mencegah pertentangan dan duplikasi 
e. Semua salah.


106. Tujuan staf adalah sebagai berikut: (E)

a. Untuk memberikan waktu kepada komandan
b. Agar urusan komandan lancar
c. Untuk meringankan serta membebaskan komandan dari pekerjaan yang tidak begitu penting dan bersifat rutin
d. Agar Komandan dapat memusatkan perhatiannya kepada pekerjaan yang bersifat urgen
e. Semua benar

107. Pemberian tanggung jawab staf untuk kegiatan tertentu harus memperhatikan hal hal sebagai berikut: (C)

a. Memberikan tugas dan tanggung jawab tertentu hanya kepada staf tertentu
b. Menentukan kepada unsur pelaksana, staf lain dan staf atasan berkordinasi
c. Menjamin tugas komando mendapat perhatian staf
d. Memungkinkan perwira staf memberikan perhatian penuh kepada tugas dan tanggung jawab yang dilaksanakan
e. Semua salah

108. Tujuan latihan adalah : (C)

a. Secara umum 
b. Untuk melatih kemampuan 
c. Persiapan bertempur 
d. Secara Khusus 
e. Hanya b yang benar.

109. Prinsip prinsip latihan adalah sebagai berikut: (A)

a. Harkat insani jangan diperkosa
b. Latihan harus direncanakan, dilaksanakan dan diawasi dengan baik
c. Harus dilaksanakan secara bertahap bertingkat dan berlanjut
d. Metode yang bersifat aplikasi merupakan metode terbaik 
e. Semua benar.

110. Pengelompokan latihan adalah sebagai berikut : (B)

a. Pengelompokan atas dasar sifat
b. Pengelompokan atas dasar metode 
c. Pengelompokan atas dasar macam 
d. Pengelompokan terencana 
e. Semua salah.

111. Latihan perorangan dilaksanakan dengan menggunakan metode: (A)

a. Peragaan
b. Peninjauan
c. Diskusi
d. Penataran
e. Semua salah.

112. Latihan satuan tanpa pasukan dilaksanakan dengan metode : (E)

a. Gladi peta
b. Gladi model
c. Gladi medan
d. Manufer peta
e. Semua benar.Fleksibel


113. Langkah langkah pembinaan latihan adalah sebagai berikut: (A)

a. Perencanaan
b. Pelaporan
c. Pengorganisasian
d. Pelaksanaan
e. Semua benar.

114. Prinsis prinsip dalam manajemen latihan adalah: (C)

a. Manajemen latihan adalah fungsi komando
b. Tidak perlu dilaksanakan menyeluruh
c. Fleksibel
d. Untuk kordinasi
e. Hanya d yang betul

115. Metode latihan dengan pasukan adalah sebagai berikut: (A)

a. Drill teknis
b. Drill taktis
c. Drill tempur
d. Gladi lapang
e. Semua salah.

116. Langkah langkah pembinaan latihan: (B)

a. Pelaporan
b. Pengecekan
c. Pengawasan
d. Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian
e. Semua salah.

117. Dasar perencanaan latihan sebagai berikut: (C)

a. Tingkat kesiapan yang dicapai 
b. Rencana strategis 
c. Rencana penugasan
d. Kebijaksanaan Pembina
e. Semua benar.

118. Macam latihan sebagai berikut: (B)

a. Menurut kemampuan yang ingin dicapai
b. Mengantisipasi musuh
c. Menurut pesertanya
d. Menurut tempatnya
e. Semua benar.

119. Menurut tempatnya adalah sebagai berikut: (C)

a. Dimedan simulasi
b. Didaerah latihan
c. Jauh dari pemukiman penduduk
d. Dimedan sebenarnya
e. Semua benar.

120. Isi dari buku II A adalah: (A)

a. Lembaran pendahuluan
b. Keadaan umum 
c. Keadaan khusus
d. Ikhtisanr kejadian
e. Protap.

121. Isi dari buku II B diantaranya adalah: (C)

a. Petunjuk gladi
b. Kekuatan musuh
c. Kekuatan sendiri
d. Komando dan pengendalian gladi
e. Semua salah.

122. Tujuan dibuatnya renlat adalah sebagai berikut : (C)

a. Pertanggungjawaban dari komando penyelenggara latihan dalam perencanaan latihan satuannya
b. Sebagai pedoman kegiatan
c. Sebagai kordinasi dengan satuan pendukung
d. Sebagai petunjuk atau arahan bagi kordinator latihan dalan pembuatan renlat
e. Semua salah.

123. Tujuan dibuatnya renlap adalah sebagai berikut : (B)

a. Sebagai alat kendali latihan 
b. Pendistribusian dana 
c. Sebagai bahan pertanggung jawaban 
d. Sebagai arsip satuan
e. Sebagai kodal.


124. Yang termasuk dalam perangkat operasi pendidikan adalah sebagai berikut : (A)

a. Bahan ajaran
b. Petunjuk pengerahan gumil
c. Petunjuk bimbingan siswa
d. Petunjuk metode penyajian
e. Semua benar.

125. Perangkat kendali pendidikan adalah : (A)

a. Program pendidikan
b. Rangka pokok pelajaran (RPP)
c. Acara pendidikan (AP)
d. Harga nilai (HN)
e. Ruang kelas.

126. Dalam struktur program pendidikan harus memuat : (A)

a. Waktu yang dibutuhkan
b. Jumlah siswa
c. Tujuan kurikuler
d. Sasaran yang ingin dicapai 
e. Hanya b yang benar.

127. Produk staf operasi ditingkat SUAD adalah sebagai berikut: (C)

a. Program latihan dan rencana latihan 
b. Kirstra 
c. Program pendidikan dan program binsat
d. Peraturan dan petunjuk dalam pembinaan organisasi 
e. Semua benar.

128. Produk staf operasi ditingkat KODAM adalah sebagai berikut : (B)

a. Rencana kontijensi
b. Pembinaan territorial 
c. Rencana latihan 
d. Rencana operasi dan perintah operasi
e. Rencana pendidikan.

129. Produk staf operasi ditingkat BATALYON adalah sebagai berikut: (E)

a. Jadwal kegiatan latihan
b. Jadwal pelaksanaan pembinaan satuan
c. Perintah perintah rutin
d. Prosedur tetap
e. Semua benar.



130. Susunan kir ops adalah sebagai berikut: (D)

a. Kaki 
b. Kepala, inti dan penutup
c. Badan
d. Keterangan
e. Pendahuluan

131. Keadaan musuh harus selalu mencantumkan: (E)

a. Disposisi
b. Komposisi
c. Kekuatan
d. Kegiatan penting yang baru lalu
e. Semua benar.

132. Dalam penyusunan suatu organisasi perlu diperhatikan beberapa hal sebagai berikut : (E)

a. Tujuan organisasi
b. Tugas pokok
c. Fungsi
d. Prosedur
e. Semua benar.

133. Unsur unsur pokok organisasi adalah sebagai berikut : (B)

a. Unsur pimpinan
b. Sekertaris
c. Unsur pembantu pimpinan
d. Unsur pelaksana
e. Semua salah.

134. Ciri ciri organisasi garis adalah sebagai berikut : (E)

a. Hubungannya bersifat tegak lurus
b. Setiap pejabat hanya menpunyai satu badan diatasnya
c. Fungsi unsur pembantu pimpinan sudah termasuk pimpinan
d. Pimpinan dan komando dilakukan dari pemimpim
e. Semua benar.

135. Dasar dasar organisasi adalah : (E)

a. Kesatuan komando
b. Kemampuan mengawasi
c. Penentuan tugas yang homogen
d. Pendelegasian wewenang
e. Semua benar.



136. Rangka organisasi militer dapat dibagi dalam beberapa macam : (A)

a. Rangka hubungan
b. Rangka gabungan 
c. Rangka fungsi
d. Rangka jabatan
e. Rangka organisasi.

137. Organisasi TNI AD ditingkat Mabes AD terdiri dari : (E)

a. Eselon pimpinan
b. Eselon pembantu pimpinan
c. Eselon pelayanan dan pelaksanaan 
d. Eselon pelaksana pusat
e. Semua benar.

138. Dasar dasar organisasi staf : (A)

a. Kesatuan komando
b. Jiwa korsa
c. Kemampuan mengawasi
d. Pendelegasian wewenang
e. Hanya b yang benar.

139. Setiap perwira staf sewaktu waktu dapat ditunjuk sebagai penghubung dengan : (E)

a. Angkatan bersenjata negara lain dan pemerintahannya
b. Angkatan lain
c. Dengan Pemda
d. Unsur unsur didalam TNI AD sendiri
e. Semua benar.

140. Tugas perwira penghubung antara lain : (E)

a. Meneruskan perintah komandan kepada komandan bawahan
b. Menyampaikan keterangan kepada satuan digaris depan
c. Memperoleh keterangan terakhir
d. Mewakili satuan satuan
e. Semua benar.

141. Stuktur staf umum pada komando gabungan ada dua struktur yaitu: (C)

a. Staf gabungan dari wakil wakil dari angkatan yang ikut
b. Perwakilan negara lain
c. Perwakilan negara tetangga
d. Staf angkatan tunggal yang diperkuat
e. Semua salah.

142. Faktor dasar yang menentukan pengorganisasian adalah sebagai berikut: (E)

a. Tugas pokok komando
b. Ruang lingkup dan pentingnya kegiatan staf
c. Tersedianya personil dan kemampuan personil
d. Keperluan pengeselonan sesuai keperluan komando
e. Semua benar.

143. Cara memelihara peta tempur adalah sebagai berikut: (E)

a. Peta dan papan dasarnya harus memuat seluruh daerah operasi
b. Kertas kaca harus terpasang erat diatas peta
c. Nomor garis lintang dan kordinat perlu dicantumkan
d. Keterangan yang diperlukan tidak akan berubah
e. Semua benar.

144. Cara membuat peta bagan adalah sebagai berikut: (E)

a. Kepala
b. Kaki
c. Kedar
d. Arah utara peta
e. Semua benar.

145. Tujuan pembuatan kalender latihan adalah sebagai berikut: (B)

a. Sebagai alat kendali
b. Sebagai bahan laporan
c. Menjabarkan program komando atas kedalam program satuan
d. Mencegah kemungkinan kehilangan waktu 
e. Semua salah.

146. Pentahapan latihan adalah sebagai berikut: (B)

a. Tahapan latihan perorangan dan lanjutan
b. Tahap latihan dasar dan lanjutan 
c. Latihan satuan 
d. Tahap latihan antar kecabangan
e. Hanya b yang benar.

147. Tujuan dari pencatatan latihan adalah: (A)

a. Keberhasilan suatu latihan dapat diukur 
b. Laporan kepada satuan atas
c. Dapat ditentukan berhasil tidaknya suatu latihan
d. Data yang telah dicatat sebagai sarana perbaikan pada latihan sejenis pada masa yang akan datang 
e. Semua benar.

148. Syarat syarat pencatatan latihan adalah: (A)

a. Objektif
b. Wajib
c. Jelas
d. Berlanjut secara terus menerus
e. Hanya b yang benar

149. Hal hal yang perlu dicatat dalam latihan diantaranya yaitu: (D)

a. Hasil perorangan
b. Jenis latihan
c. Hasil lattis dan latnis
d. Hasil latbag
e. Hanya b yang benar.

150. Syarat syarat laporan latihan adalah sebagai berikut: (A)

a. Benar, objektif, lengkap dan jelas
b. Tepat waktu
c. Menurut bentuk yang telah ditentukan
d. Berisi data dan fakta yang benar 
e. Semua benar.
   


III. ISIAN/URAIAN

1. Jelaskan prinsip-prinsip latihan sesuai Sisbinlat ?
2. Jelaskan pengelompokan latihan atas dasar sifat latihan bertingkat dan berlanjut !
3. Jelaskan pengelompokan latihan atas dasar sifat latihan tidak bertingkat dan berlanjut !
4. Jelaskan prinsip-prinsip manlat ?
5. Jelaskan siklus latihan satuan tingkat Yon ?
6. Jelaskan pentahapan manajemen latihan ?
7. Jelaskan isi format RGB ?
8. Jelaskan yang anda ketahui tentang keharusan wasit ?
9. Jelaskan yang anda ketahui larangan wasit ?
10. Jelaskan tujuan pengawasan latihan ?
11. Jelaskan bentuk kegiatan pengawasan latihan ?
12. Jelaskan urut-urutan/mekanisme geladi medan ?
13. Sebutkan isi buku I naskah geladi ?
14. Sebutkan buku II A naskah geladi ?
15. Sebutkan buku II B naskah geladi ?
16. Gambarkan struktur kelompok karier SJM Infanteri (101) !
17. Jelaskan kreteria 4 tingkatan penguasaan materi untuk pengetahuan ?
18. Jelaskan kreteria 4 tingkatan penmguasaan materi untuk keterampilan ?
19. Sebutkan langkah-langkah P3 patroli pada perencanaan dan persiapan ?
20. Sebutkan azas-azas gerilya !
21. Sebutkan sarana pengendalian serangan malam !
22. Kapan Han mobil dilaksanakan ?
23. Sebutkan jenis ramsum yang anda ketahui !
24. Apa guna unsur Ter dalam serangan malam ?
25. Anda seorang Danyon membuat langkah-langkah P3, memuat apa saja dalam pembuatan rencana sementara anda ?
26. Sebutkan tiga struktur organisasi yang sering digunakan !
27. Apa tujuan dari kesatuan pimpinan/Komando ?
28. Hal apa yang mempengaruhi formasi dalam serangan di daerah bangunan ?
29. Sebutkan urut-urutan dari pengunduran !
30. Apa saja yang menjadi komponen Binsat ? Sebutkan dan jelaskan !









JAWABAN URAIAN

1. Prinsip-prinsip Sisbinlat .

a. Didalam Garlat harkat insani jangan diperkosa.
b. Setiap orang pada umumnya dapat dididik menjadi prajurit yang berdaya guna apabila latihan direncanakan, dilaksanakan dan diawasi dengan baik.
c. Latihan militer harus dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut dimulai dari tahap pendidikan dasar perorangan, pendidikan lanjutan perorangan sampai kepada latihan-latihan satuan.
d. Metode pengajaran yang bersifat aplikatif merupakan metode terbaik bagi pendidikan militer.
e. Cara terbaik untuk memperoleh keterampilan (Skill) adalah dengan cara melalui pekerjaan prakter yang terbimbing.
f. Doktrin dan teknik disstandarisasikan.
g. Latihan harus realistis.
h. Latihan merupakan fungsi komando.
i. Perencanaan dan pelaksanaan latihan sejauh mungkin diserahkan kepada pengguna.
j. Penyelenggaraan latihan harus diorentasikan pada unjuk kemampuan.
k. Dalam setiap penyelenggaraan latihan harus dapat mengoptimalkan kerjasama antar kecabangan.

2. Latihan bertingkat berlanjut

a. Tingkat latihan perorangan dasar. Latihan untuk melatih prajurit yang telah dapat memiliki kemampuan dasar kemiliteran agar mempunyai kemampuan dasar pertempuran sesuai masing-masing Cab/fungsi.
b. Tingkat latihan perorangan lanjutan. Latihan untuk melatih prajurit yang telah memiliki kemampuan dasar pertempuran sesuai kecabangan sehingga mempunyai kemampuan yang diperlukan sesuai jabatan di satuan.
c. Tingkat latihan satuan dasar. Untuk melatih prajurit agar dapat bertugas dalam satu kelompok perorangan dalam hubungan satuan.
d. Tingakat latihan satuan lanjutan. Latihan untuk melatih satuan agar dapat terciptanya keja sama antar satuan guna menyelesaikan tugas satuan tersebut.
e. Tingkat latihan satuan antar kecabangan. Latihan satuan yang terdiri dari beberapa kesenjataan kecabangan tersusun dalam suatu latihan yang terkoordinasi dengan baik dan saling mengetahui kemampuan/batas kemampuan masing-masing satuan.
f. Tingkat latihan satuan antar angkatan (latihan gabungan). Latihan yang merupakan puncak dari latihan bertingkat dan berlanjut.

3. Latihan tidak bertingkat dan berlanjut.

a. Latihan di dalam satuan. Latihan di luar program latihan TNI AD yang diselenggarakan oleh satuan untuk membentuk kader, melatih, memelihara dan menata keterampilan anggotanya agar memiliki kecakapan dan keterampilan tertentu yang diperlukan satuan.
b. Latihan di lembaga pendidikan. Bertujuan untuk melatih prajurit agar memiliki kemampuan dan keterampilan tertentu yang karena sifatnya perlu dilaksanakan di lembaga pendidikan.
c. Latihan di lembaga latihan. Bertujuan untuk melatih prajurit agar memiliki kemampuan khusus perorangan dan atau uji coba kemampuan satuan.
d. Latihan di luar negeri. Satuan kegiatan latihan yang dilaksanakan di lembaga latihan di luar negeri. Latihan ini dimaksudkan untuk :

1) Bahan perbandingan kemampuan.
2) Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada prajurit dan satuan karena sifat dan macamnya latihan tersebut tidak terdapat di dalam negeri.

4. Prinsip-prinsip Manlat.

a. Manlat merupakan fungsi Komando 
b. Dilaksanakan secara terus menerus sepanjang tahun program dan berlanjut pada program tahun berikutnya.
c. Fleksibel. Manlat dapat dilaksanakan disetiap tingkat komando dan dapat diterapkan disetiap macam latihan dan dalam berbagai kondisi.
d. Sesuai dengan pentahapan latihan.
e. Sederhanan. Ketentuan dalam Manlat harus mudah dimengerti dan diterapkan.

5. Siklus latihan satuan tingkat Yon. Sebelum melaksanakan program latihan, diawali dengan UTP bagi anggota baru (Ba/Ta baru) untuk diadakan diagnostik test dilanjutkan latihan perorangan dasar untuk menyamakan kemampuan dengan prajurit yang sudah lama berada di satuan. Untuk mengetahui tingkat keberhasilannya dapat dilakukan UTP lagi sebelum dinyatakan Ta/Ba baru tersebut siap untuk mengikuti latihan satuan, adapun latihan satuan mengikuti siklus sebagai berikut :

a. Latihan perorangan diakhiri dengan UTP umum.
b. Latihan taktis Regu, yang diawali dengan Lat Peror jabatan diakhiri dengan UTJ tingkat Regu setelah dinyatakan lulus baru melaksanakan Lattis Tk. Ru diawali dengan melaksanakan Geladi peta, model dan medan Tk. Ru dan diakhiri dengan UST RU.
c. Latihan taktis tingkat Peleton yang diawali dengan Lator pejabat tingkat Ton selanjutnya dilaksanakan UTJ pejabat tingkat Ton, setelah dinyatakan lulus baru melaksanakan Lattis Tk Ton diawali dengan geladi peta, model dan medan serta diakhiri dengan UST Ton.
d. Latihan taktis tingkat Kompi mekanismenya sama dengan tingkat Regu dan tingkat Peleton.
e. Latihan taktis tingkat Yon mekanismenya sama dengan tingkat Kompi dengan perbedaanya didahului dengan Geladi Posko I dan Geladi Posko II.
f. Dengan selesainya Geladi lapang Tk. Yon (UST) berati Yon tersebut siap untuk melaksanakan latihan antar kecabangan (BTP).

6. Pertahapan manajemen Latihan. Manajemen latihan dilaksanakan melalui pertahapan sebagai berikut :

a. Perencanaan dan penyusunan program.
b. Pengorganisasian.
c. Pelaksanaan latihan.
d. Pengawasan dan pengendalian latihan.
e. Evaluasi latihan.
f. Laporan dan pencatatan latihan.

7. Keharusan wasit.

a. Ikut semua jalannya latihan.
b. Yakin bahwa pasukan mengerti gambar situasi yang dilukiskan.
c. Harus realistis menaksir korban, harus bersikap keras akibat keteledoran/keterlambatan.
d. Pasukan harus dikendalikan dengan tegas agar lembaran yang diberikan sesuai keadaan yang sebenarnya.
e. Harus memperbaiki situasi yang terjadi.
f. Pertimbangan efek terbakan situasi yang terjadi.
g. Harus tegas dalam mengambil kedua fihak sebelum memberikan keputusan.
h. Gunakan bendera putih untuk menghentikan gerakan musuh yang menyimpang dari skenario.
i. Pelihara skenario latihan yang sebenarnya.
j. Kirim laporan kepada wasit tepat waktu.
k. Hubungan wasit musuh sebelum serangan dilaksanakan
l. Hasil latihan sebagai besar tergantung pada wasit.
m. Tepati penggunaan waktu pada setiap kegiatan.

9. Larangan Wasit adalah :

a. Jangan memihak.
b. Jangan membuka rahasia latihan dengan perkataan atau tindakan kepada pasukan.
c. Jangan merintangi perkembangan latihan bila masih sesuai skenario. 
d. Jangan memberi informasi yangbtidak akan terjadi dalam pertempuran.
e. Jangan selalu mencampuri tindakan Komandan/pasukan.
f. Jangan meninjau medan dari sebuah kendaraan, turunlah dan lihat.
g. Kendalikan diri/jangan sombong tidak ada hal yang sempurna.
h. Jangan memerintah pengunduran pasukan, bila hal ini tidak diinginkan oleh Komandan pasukan.
i. Jangan mengejek pasukan bila ada yang tertawa, sebab hal ini tidak terpuji.
j. Jangan berdebat, beri alasan yang tepat.
k. Jangan meninggalkan pasukan yang sedang diwasiti.

10. Tujuan pengawasan latihan

a. Untuk mengetahui sampai sejauh mana program latihan satuan dilaksanakan.
b. Untuk mengetahui hambatan yang ditemui serta hasil yang dicapai.
c. Untuk mengetahui ada tidaknya penyimpangan terhadap program latihan.
d. Untuk memperoleh data/masukan untuk kegiatan penelitian dan pengembangan satuan TNI AD.
e. Untuk memperoleh data sebagai bahan evaluasi guna penyempurnaan penyusunan program latihan berikutnya.
f. Untuk menjamin validasi sistem latihan.
g. Untuk menjamin relevansi program latihan dengan kebutuhan.
h. Untuk mendapatkan hasil guna dan daya guna latihan secara maksimal.

11. Bentuk Kegiatan Pengawasan Latihan.

a. Inspeksi Komando. Dilaksanakan oleh personel dalam rantai Komando terhadap satuan yang bersangkutan.
b. Kunjungan Staf. Dilaksanakan oleh Pa Staf secara perorangan atau Tim dari Komando Atas.
c. Pengawasan Teknis. Dilaksanakan oleh Pa Staf dari Komando pemengang LKT.
d. Pengawasan latihan. Dilaksanakan oleh Pa Staf pemengang LKT cara individual, sedangkan Tim Terpadu dibawah koordinasi Kodiklat TNI AD.
e. Pengawasan dan pemeriksaan. Kegiatan ini hanya dilaksanakan oleh Tim Inspektorat baik tingkat Mabesad maupun Kotama.

12. Mekanisme Geladi medan.

a. Urut-urutan geladi Medan.

1) Pembukaan. Pembukaan Latihan oleh Pimum Lat/Gla.
2) Mekanisme Latihan. Merupakan tata kerja dan mekanisme kerja dari pelatih dan pelaku.

13. Isi Buku I adalah 

a. Rencana geladi
b. Skenario Geladi
c. Rencana Operasi Geladi.
d. Diagram Rencana Operasi Geladi.
e. Rencana Informasi Geladi (Posko I), Ramog (Posko II dan Glalap).
f. Jawaban Persoalan.
g. Petunjuk khusus Wasdal dan Bulsi.
h. Blanko cheklist.

14. Buku II A.
a. Bersifat konfindensial, warna biru.
b. Didistribusikan kepada semua peserta Geladi kecuali unusr pelayanan.
c. Isi :
1) Lembaran pendahuluan.
2) Keadaan Umum
3) Keadaan khusus
4) Ikhtisar kejadian
5) Lampiran yang dianggap perlu :
(a) ADO.
(b) Susunan tempur satuan sendiri sesuai petunjuk Geladi, termasuk Juk Tatib, Juk Hub dan lain-lain.
(c) Data Banmin.
(d) Data musuh (Agresor atau Insurjensi).
(e) Lain-lain yang diperlukan.

15. Buku IIB 
a. Bersifat konfidensial, warna putih.
b. Didistribusikan kepada seluruh peserta Geladi.
c. Isi :
1) Petunjuk Geladi, termasuk Juk Tatib, Juk Hub dan lain-lain.
2) Komando dan pengendalian Geladi (Organisasi Geladi).
3) Banmin.
4) Juk tindakan keamanan
5) Protap dan lain-lain.

16. Kreteria untuk pengetahuan : Mengetahui, mengerti, memahami dan menguasai.
18. Kreteria untuk keterampilan : Dapat terbatas, Dapat, mampu dan mahir.

19. Langkah-langkah P3.

a. Menerima dan mempelajari tugas.
b. Merencanakan penggunaan waktu.
c. Mempelajari medan dan situasi
d. Membuat rencana sementara
e. Mengorganisasi patroli
f. Memilih anggota, senjata dan perlengkapan
g. Pengeluaran perintah persiapan
h. Koordinasi (berlanjut)
i. Pengintaian
j. Melengkapi rencana.
k. Mengeluarkan perintah
l. Pemeriksaan
n. Latihan pendahuluan.
 
20. Azas-azas Gerilya

a. Inisiatif dan ofensif
b. Daya geraknya tinggi.
c. Kerahasiaan penipuan dan pendadakan.
d. Kekenyalan.
e. Daerah pangkalan harus disiapkan
f. Hubungan Komando tetap terpelihara.
g. Koordinasi dengan satuan-satuan reguler dan gerilya tetangga.
h. Bantuan rakyat.

21. a. Titik Pengembangan ( TP )
b. Titik Awal ( TA )
c. Garis Penyebaran ( GP )
d. Batas Gerak Maju ( BGM )

22. Han Mobil dilaksanakan apabila :

a. Keunggulan udara berada di pihak sendiri.
b. Cukup ruang untuk manuver.
c. Tersedia cukup pasukan yang memiliki mobilitas tinggi.

23. Macam-macam pangan.

a. Ransum Standar-A
b. Ransum Khusus-B
c. Ransum Tambahan-C
d. Ransum Tempur

Untuk H Hewan/Satwa (Ransum G)

a. G-1 untuk Kuda A (tunggang)
b. G-2 untuk Kuda B (beban)
c. G-3 untuk Lembu
d. G-4 Anjing

Ransum Standar A adalah ransum standar mengandung 3500 kalori
A-1 adalah ransum rangkap berupa ransum pengganti ransum Gol-A
- (ABK laut/terbang) TNI AD sedang tugas ops
- Penumpang kapal laut/terbang TNI AD tugas ops.



24. a. Pengintaian/Penyelidikan serta petunjuk jalan bagi pasukan
b. Pengamanan lambung dan punggung
c. Melakukan tindakan penipuan dan gangguan


25. Membuat Rencana Sementara.

a. Mempelajari tugas
b. Mempelajari keterangan-keterangan yang tersedia dan peta.
c. Membuat pertimbangan keadaan mengenai tugas secara cepat.

26. Struktur organisasi yang sering digunakan.

a. Organisasi garis atau organisasi militer.
b. Organisasi garis dan staf.
b. Organisasi fungsional. 

27. Dalam setiap penyelenggaraan latihan, Komando latihan harus selalu berpegang teguh kepada tujuan yaitu pencapaian sasaran latihan agar organisasi mampu melaksanakan tugas pokoknya.

28. Hal-hal yang mempengaruhi formasi dalam serangan di daerah bangunan.

a. Perkiraan perlawanan musuh.
b. Lebar petak.
c. Rapatnya gedung-gedung.
d. Dalamnya pertahanan musuh. 

29. a. Poslongyon
b. Kompi Markas
c. Kompi pertahanan depan (termasuk senjata bantuan yang di B/P kan)
i. Mundur eselon demi eselon, dimulai dengan kompi yang teringan terlibat dalam pertempuran.
ii. Bila keadaan mengizinkan maka seluruh kompi pertahanan depan dapat diundurkan bersama-sama secara serentak.

d. Senjata bantuan yang tidak di B/P kan kepada satuan bawah.
e. Kompi cadangan (satuan pelindung batalyon). Menganai Posko Yon mundur bagian demi bagian, gelombang I bersama Kompi Markas dan sisanya mundur setelah kompi-kompi pertahanan depan berada ditempat terlindung di belakang satuan pelindung batalyon.


30. Komponen Binsat.
 
a. Pembinaan Organisasi
b. Pembinaan Personel
c. Pembinaan Siap Operasi
d. Pembinaan Operasi
e. Pembinaan Latihan
f. Pembinaan Teritorial
g. Pembinaan Pangkalan
h. Pembinaan Piranti Lunak
i. Upaya-upaya Dansat.